
Operasi caesar atau seksio sesarea adalah prosedur medis yang sering dilakukan untuk melahirkan bayi melalui sayatan di perut ibu. Meskipun prosedur ini cukup umum, namun tidak semua tenaga medis memiliki keahlian yang cukup untuk melaksanakannya dengan aman. Ketua Umum Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Dr. Ariani M. Saragih, baru-baru ini menyampaikan peringatan penting mengenai bahaya jika dokter umum melakukan operasi caesar.
Dalam pernyataannya, Dr. Ariani menekankan bahwa operasi caesar seharusnya hanya dilakukan oleh tenaga medis yang memiliki keahlian khusus di bidang obstetri dan ginekologi. Mengingat risiko tinggi yang bisa muncul, prosedur ini seharusnya tidak dianggap ringan.
Risiko Serius yang Mengancam Ibu dan Bayi
Operasi caesar adalah tindakan besar yang melibatkan sayatan pada perut ibu dan rahim. Jika dilakukan oleh dokter yang tidak berkompeten dalam bidang ini, beberapa komplikasi serius dapat terjadi. Kebocoran organ, perdarahan berat, hingga infeksi adalah beberapa risiko yang bisa mengancam keselamatan ibu dan bayi.
Selain itu, ibu yang menjalani operasi caesar juga berisiko mengalami penurunan kualitas hidup jangka panjang. Pasalnya, proses penyembuhan lebih lama dibandingkan dengan persalinan normal. Jika prosedur ini tidak dilakukan oleh dokter spesialis, komplikasi yang lebih berat seperti kerusakan organ dalam bisa terjadi.
Peran Penting Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi
Menurut Dr. Ariani, dokter spesialis obstetri dan ginekologi memiliki keahlian khusus dalam menangani persalinan caesar. Mereka telah dilatih untuk mengelola komplikasi medis yang mungkin timbul selama prosedur dan memastikan keselamatan ibu serta bayi.
Selain itu, dokter spesialis juga dilengkapi dengan pengetahuan yang lebih mendalam mengenai kondisi medis ibu hamil, yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah operasi caesar benar-benar diperlukan atau tidak. Keputusan yang tepat dalam memilih metode persalinan sangat penting untuk mengurangi potensi risiko.
Meningkatkan Edukasi tentang Pentingnya Keahlian dalam Medis
Dr. Ariani juga menekankan bahwa edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya memilih dokter yang memiliki kualifikasi yang tepat untuk prosedur medis tertentu sangat penting. Pasalnya, banyak ibu hamil yang mungkin tidak tahu betapa krusialnya memilih tenaga medis yang berkompeten, terutama dalam situasi darurat seperti operasi caesar.
Kesimpulan: Keamanan Ibu dan Bayi Harus Jadi Prioritas Utama
Peringatan dari Ketua Umum POGI ini adalah pengingat penting bahwa keselamatan ibu dan bayi harus selalu menjadi prioritas utama dalam setiap prosedur medis. Operasi caesar bukanlah prosedur yang bisa dilakukan sembarangan dan hanya dokter spesialis obstetri dan ginekologi yang memiliki keahlian untuk melaksanakannya dengan aman.
Bagi ibu hamil, penting untuk selalu memeriksa kredensial dan pengalaman dokter sebelum memutuskan tempat dan tenaga medis untuk melahirkan.